ANALISIS PROSES PENANGANAN BARANG SPESIAL KARGO MELALUI UDARA PADA PT. ASIH DIRGA YASA UTAMA BANDARA RADIN INTEN II LAMPUNG ( KP.13.17.20.4 )

Dzakwan Majid, Ibnu and W. Nariendra, Pradhana and Ramadhan, Johan (2020) ANALISIS PROSES PENANGANAN BARANG SPESIAL KARGO MELALUI UDARA PADA PT. ASIH DIRGA YASA UTAMA BANDARA RADIN INTEN II LAMPUNG ( KP.13.17.20.4 ). [Experiment]

Text BAB 1.pdf Download (196kB)

Abstract

KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan Berdasarkan analisis yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: Dari keseluruhan, penulis dapat memberikan kesimpulan mengenai beberapa faktor yang berkaitan dengan pengiriman barang jenis Spesial Kargo. Dengan demikian penulis menuliskan beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Proses penanganan barang via udara oleh PT. Asih Dirga Yasa Utama adalah seperti berikut, barang yang telah siap untuk dikirim di persiapkan terlebih dahulu. Setelah PT. Asih Dirga Yasa Utama menerima informasi bahwa barang siap dikirim maka PT. Asih Dirga Yasa Utama membuat CBA (cargo booking advice) ditujukan pada airline untuk booking space pesawat. Setelah airline menerima CBA (cargo booking advice) dari PT. Asih Dirga Yasa Utama, airline menerbitkan SMU (surat muatan udara) yang berfungsi untuk booking space pesawat. Jika dokumen-dokumen yang terkait telah lengkap untuk selanjutnya Forwarding membuat PTI (pemberitahuan tentang isi) sesuai dengan data di atas. Jika PTI (pemberitahuan tentang isi) telah disahkan, maka barang siap untuk diberangkatkan dengan dilampirkannya CBA (cargo booking advice), PTI (pemberitahuan tentang isi), BTB (bukti timbang barang), SMU (surat muatan udara) . Jika yang dikirim merupakan spesial kargo seperti barang hidup (Tumbuhan) atau binatang, harus diajukan dulu ke dinas karantina, untuk mengetahui apakah binatang tersebut layak untuk dikirim. Sebelum barang kiriman tersebut dikirim harus masuk ke dalam gudang (warehouse), PT. Asih Dirga Yasa Utama memberi tanda atau Document Ref: VUBHF-SWVPD-KFFW4-WXCSP Page 46 of 56 39 penempelan label, stiker, atau spidol terlebih dahulu sebagai tanda, agar barang tidak tercecer waktu pembongkaran di tempat tujuan. Dan bersamaan dengan barang, PT. Asih Dirga Yasa Utama melampirkan dokumen CBA (cargo booking advice),PTI (pemberitahuan tentang isi),BTB (bukti timbang barang),SMU (surat muatan udara). 2. Dokumen-dokumen yang digunakan pada PT. Asih Dirga Yasa Utama dalam pengiriman spesial kargo via udara di antaranya meliputi, CBA (cargo booking advice), PTI (pemberitahuan tentang isi), BTB (bukti timbang barang), SMU (surat muatan udara), Shipper Declaration for Dangerous Goods, Checklist for Dangerous Goods, DB (delivery bill), DRSC (untuk kasir)/ Bordrel. 4.2 Saran Berdasarkan pada penulisan laporan Kerja Praktik ini ada beberapa saran yang diajukan yaitu : 1. PT. Asih Dirga Yasa Utama diharapkan dapat memberikan penanganan yang lebih untuk spesial kargo karna barang spesial kargo sangat rentan mati, terkena penyakit atau mudah membusuk terutama pada animal live dan perishable goods. 2. PT. Asih Dirga Yasa Utama diharapkan lebih komunikatif dan informatif dalam melakukan penanganan atau kepengurusan pengiriman barang. Antara pengirim dan penerima harus tetap terjalin komunikasinya pada waktu pengiriman barang ke tempat tujuan, sehingga tidak ada yang dirugikan baik penerima, pengirim, maupun PT. Asih Dirga Yasa Utama. 3. Untuk kelancaran pengiriman barang, PT. Asih Dirga Yasa Utama diharapkan lebih teliti dalam membuat serta ,memeriksa dokumen dan dalam prosedur atau proses penanganan pengiriman barang. Document Ref: VUBHF-SWVPD-KFFW4-WXCSP Page 47 of 56

Item Type:	Experiment
Subjects:	H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Depositing User:	Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited:	21 Jun 2022 07:47
Last Modified:	21 Jun 2022 07:47
URI:	http://eprint.ulbi.ac.id/id/eprint/1217

Actions (login required)

View Item