Desidera, Iris and Eka Lestiani, Melia and M. Pakpahan, Hartati (2022) ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPERNGARUHI KETERLAMBATAN PENGIRIMAN ES KRISTAL DARI PRODUSEN KE KONSUMEN DI DAERAH BANDUNG RAYA (Studi Kasus: Unit Bisnis Ice Fresh) (TA.13.15.22.63). Masters thesis, STIMLOG INDONESIA.
Text
Chapter1.pdf Download (173kB) |
Abstract
ABSTRAK Iris Desidera, Program Studi Manajemen Transportasi, Analisis Faktor Faktor yang Mempengaruhi Keterlambatan Pengiriman Es Kristal Dari Produsen ke Konsumen di Daerah Bandung Raya (Studi Kasus : Unit Bisnis Ice Fresh) Sektor industri makanan dan minuman dianggap tidak akan pernah surut dan kehilangan konsumen, karena kebutuhan akan makanan dan minuman merupakan kebutuhan yang utama bagi manusia. Dengan maraknya industri makanan dan minuman dapat mempengaruhi pertumbuhan lini bisnis pendukungnya, Salah satunya industri es batu. Salah satu distributor es kristal di Jawa Barat adalah Ice Fresh yang merupakan salah satu unit bisnis dari CV. Wira Kreasi Multindo. Unit Bisnis Ice Fresh mendistribusikan es kristal di daerah Bandung Raya melalui 8 cabangnya. Namun, terdapat masalah dalam pendistribusian es kristal Ice Fresh ini, yaitu sering terjadi keterlambatan pengiriman. keterlambatan pengiriman dari seluruh cabang d Bandung Raya selama Januari - Oktober 2021 melebihi toleransi maksimal perusahaan yaitu sebesar 11-20% setiap bulannya dari target perusahaan sebesar 10 %. Kemudian, dilakukan perumusan masalah yaitu masalah pokok yang dirumuskan adalah faktor-faktor yang paling dominan mempengaruhi keterlambatan pengiriman es kristal Ice Fresh dari produsen ke konsumen di daerah Bandung Raya, dan pengaruh faktor-faktor tersebut terhadap keterlambatan pengiriman produk es kristal dari produsen ke konsumen di area Bandung Raya. Kemudian dilakukan pengolahan data dengan Uji Validitas dan Reliabilitas, Analisis Faktor, Uji Asumsi OLS, dan Regresi Berganda. Selanjutnya didapatkan hasil 3 faktor dominan yang mempengaruhi keterlambatan pengiriman es kristal Ice Fresh dari produsen ke konsumen di daerah Bandung Raya yaitu faktor kesalahan karyawan, kesalahan penyimpanan barang dan kesalahan pengiriman barang. 2.Pengaruh faktor-faktor tersebut terhadap keterlambatan pengiriman adalah jika nilai kesalahan kesalahan karyawan, kesalahan penyimpanan barang, kesalahan pengiriman barang memiliki nilai sama dengan nol (0), maka keterlambatan pengiriman sebesar 2,750. Jika terjadi kenaikan nilai kesalahan karyawan sebesar satu satuan maka akan meningkatkan keterlambatan pengiriman sebesar 0,190 viii STIMLOG Indonesia dengan asumsi variabel kesalahan penyimpanan barang dan kesalahan pengiriman barang dianggap tetap. Jika terjadi kenaikan nilai kesalahan karyawan sebesar satu satuan maka akan meningkatkan keterlambatan pengiriman sebesar 0,394 dengan asumsi variabel kesalahan karyawan dan kesalahan pengiriman barang dianggap tetap. Jika terjadi kenaikan nilai kesalahan karyawan sebesar satu satuan maka akan meningkatkan keterlambatan pengiriman sebesar 1,438 dengan asumsi variabel kesalahan karyawan dan kesalahan penyimpanan barang dianggap tetap. Kata Kunci : Keterlambatan Pengiriman, Analisis Faktor dan Regresi Berganda
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications |
Depositing User: | Unnamed user with email [email protected] |
Date Deposited: | 19 Aug 2022 07:43 |
Last Modified: | 19 Aug 2022 07:43 |
URI: | http://eprint.ulbi.ac.id/id/eprint/1489 |
Actions (login required)
View Item |