Penentuan Pola Distribusi Optimal Di BULOG Kabupaten Toba Samosir Menggunakan Metode Saving Matrik (16115057)

Pasaribu, Sry Dian and Lestiani, Melia Eka and Siswanto, Budi Nur (2019) Penentuan Pola Distribusi Optimal Di BULOG Kabupaten Toba Samosir Menggunakan Metode Saving Matrik (16115057). Diploma thesis, STIMLOG INDONESIA.

Text BAB I.pdf Download (821kB)

Abstract

vi STIMLOG Indonesia ABSTRAK Bulog Kabupaten Toba Samosir adalah salah satu contoh yang melakukan kegiatan distribusi beras raskin. Permasalah yang terjadi pada Bulog Kabupaten Toba Samosir adalah kondisi pendistribusian saat ini dianggap tidak minimum, hal ini dilihat dari meningkatnya biaya distribusi dan waktu pengiriman, hal tersebut diketahui dari hasil data biaya yang telah ditargetkan oleh Bulog Kabupaten Toba Samosir yaitu sebesar Rp 1.500.000 setiap melakukan pengiriman beras untuk tiap kecamatannya dan pendistribusian yang dilakukan untuk Kecamatan Laguboti, Kecamatan Habinsaran, Kecamatan Borbor, Kecamatan Nassau memiliki total biaya sebesar Rp 6.000.000, tetapi yang terjadi saat ini adalah biaya yang dikeluarkan masih tinggi dari biaya yang sudah ditargetkan. Dimana biaya yang dikeluarkan bisa mencapai Rp 1.900.000 untuk pendistribusian tiap kecamatannya. Kondisi ini disebabkan minimnya pengetahuan pengemudi dalam menentukan rute mana yang dipilih dalam pendistribusian beras, dimana kegiatan distribusi yang dilakukan selama ini dalam satu hari hanya mengirim ke satu titik dan rute distribusi yang ditempuh tidak melihat atau mengamati jarak antara satu titik ke titik lain, sehingga mengakibatkan biaya operasional meningkat dan waktu pengiriman lebih lama. Oleh karena itu, untuk meminimumkan biaya transportasi yang dikeluarkan dikemudian hari, perlu dilakukan adanya penentuan rute pendistribusian dengan menggunakan salah satu jenis VRP yaitu dengan Saving Matrix dan juga Nearest Neighbor. Berdasarkan hasil perhitungan Nearest Neighbor diketahui bahwa rute pendistribusian Kecamatan Habinsaran didapatkan hasil jarak tempuh kendaraan sebesar 105,4 km dengan waktu bongkar muat serta waktu tempuh yang diperoleh dari total jarak adalah sebesar 2,63 jam, Kecamatan Borbor didapatkan hasil jarak tempuh kendaraan sebesar 78,3 km dengan waktu bongkar muat serta waktu tempuh yang diperoleh dari total jarak adalah sebesar 1,95 jam, Kecamatan Nassau didapatkan hasil jarak tempuh kendaraan sebesar 25,6 km dengan waktu bongkar muat serta waktu tempuh yang diperoleh dari total jarak adalah sebesar 38,4 menit, Kecamatan Laguboti dan didapatkan hasil jarak tempuh kendaraan sebesar 45,1 km dengan waktu bongkar muat serta waktu tempuh yang diperoleh dari total jarak adalah sebesar 1,12 jam. Biaya yang dikeluarkan dengan pola distribusi lama adalah sebesar Rp 7.600.000 sedangkan biaya yang dikeluarkan dengan menggunakan pola distribusi baru ialah sebesar Rp 5.111.641 kegiatan distribusi yang dilakukan dengan pengoperasian sebanyak 2 mobil L300 dalam satu hari. Sehingga mendapatkan selisih dari total biaya pola distribusi lama dan pola distribusi baru untuk keempat kecamatan tersebut adalah sebesar Rp 2.488.359 setiap melakukan pendistribusian. Kata Kunci: Distribusi, VRP, Nearest Neighbour, Saving Matrix

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HB Economic Theory H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Depositing User:	Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited:	21 Mar 2022 03:14
Last Modified:	21 Mar 2022 03:14
URI:	http://eprint.ulbi.ac.id/id/eprint/288

Actions (login required)

View Item