Parulian, Ferdinand (2023) ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PENAMBAHAN KENDARAAN PADA PT. CITRA HUTATA PERSADA (TA.13.18.23.48). Sarjana thesis, Universitas Logistik dan Bisnis Internasional.
Full text not available from this repository.Abstract
Perkembangan logistik di Indonesia yang terus meningkat setiap tahunnya, menjadikan banyak perusahaan yang bergerak di bidang transportasi semakin melebarkan jangkauan jasa yang dimilikinya. Salah satunya adalah PT. Citra Hutata Persada. Perusahaan ini merupakan perusahaan penyedia layanan transportasi, khususnya ekspedisi barang atau produk keseluruh wilayah Indonesia. PT Sepatu Bata merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang produksi alas kaki, untuk mendistribusikan produknya. PT Sepatu Bata menjalin kerjasama dengan PT Citra Hutata Persada (PT CHP) dalam proses pendistribusian produk ke seluruh pulau Jawa dan Sumatera. Kendaraan yang direkomendasikan oleh peneliti adalah Mitsubishi L300 Diesel. Biaya yang perlu dikeluarkan dalam operasional menggunakan Mitsubishi L300 Diesel sebesar Rp 1.694.031.684,33 dalam jangka waktu enam tahun jika pengadaan dilakukan dengan cara pembelian. Namun jika pengadaan kendaraan dilakukan dengan sewa kendaraan, besaran biayanya sebesar Rp 1.965.848.673,31. Hasil analisis menunjukkan bahwa Net Present Value dari pembelian kendaraan bernilai positif, yakni sebesar Rp 30.188.060,70 pada tarif eksisting dan Rp 7.164.366,77 pada tarif ideal pembelian kendaraan. Benefit Cost Ratio pembelian kendaraan adalah 1,03163 pada tarif eksisting dan 1,00751 pada tarif ideal. IRR pembelian kendaraan pada titik NPV=0 mencapai 30,336961895% pada tarif eksisting dan 20,13908700% pada tarif ideal. Persentase Internal rate of Return tersebut secara signifikan berada di atas Minimum Attractive Rate of Return yang ditentukan sebesar 16,52%, menunjukkan bahwa investasi ini layak dilakukan. Sementara itu, opsi sewa kendaraan menunjukkan nilai NPV yang negatif, yaitu -Rp 114.532.395,91 pada tarif eksisting dan -Rp 10.254.763,91 pada tarif ideal. Keseluruhan nilai NPV pada opsi sewa tidak dapat diterima. BCR pada opsi kendaraan sewa juga tidak memenuhi syarat, dengan rasio 0,89580 pada tarif eksisting dan 0,99067 pada tarif ideal. Berdasarkan hasil analisis kelayakan investasi, pembelian kendaraan dianggap lebih layak dibandingkan dengan opsi sewa kendaraan. Kata kunci: Biaya Operasional Kendaraan, Pendapatan, Pengeluaran, Kelayakan Investasi, Net Present Value, Benefit Cost Ratio, Internal Rate of Return.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications |
Divisions: | Fakultas Logistik, Teknologi dan Bisnis > Manajemen Transportasi S1 |
Depositing User: | najla awalia p |
Date Deposited: | 03 Feb 2025 03:37 |
Last Modified: | 03 Feb 2025 03:37 |
URI: | http://eprints.ulbi.ac.id/id/eprint/3025 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |