ANALISIS PROSES PRODUKSI CAIRAN ROKOK ELEKTRIK DI PT XYZ MENGGUNAKAN VALUE STREAM MAPPING DAN ROOT CAUSE ANALYSIS

ARDANI, MUHAMMAD FAJAR (2025) ANALISIS PROSES PRODUKSI CAIRAN ROKOK ELEKTRIK DI PT XYZ MENGGUNAKAN VALUE STREAM MAPPING DAN ROOT CAUSE ANALYSIS. Sarjana thesis, UNIVERSITAS LOGISTIK DAN BISNIS INTERNASIONAL.

Full text not available from this repository.
Official URL: https://drive.google.com/open?id=1tlcNyNuoBiyogffD...

Abstract

ABSTRAK PT XYZ adalah salah satu manufaktur di Bandung yang memproduksi cairan rokok elektrik dengan jangkauan area bisnis di berbagai kota di Indonesia, sejak 2018 hingga saat ini sudah berhasil memproduksi berbagai varian rasa liquid dan ukuran yang bervariasi. Meskipun permintaan produk yang cukup tinggi, namun perusahaan masih menerapkan sistem make-to-order karena perusahaan berupaya untuk mengurangi risiko persediaan stok yang tidak terjual dan mengurangi pemborosan penyimpanan. Berdasarkan data hasil produksi cairan rokok elektrik dari bulan Juli 2023-Juni 2024, ditemukan permasalahan yaitu ketidaktercapaian target produksi untuk memenuhi permintaan. Ketidaktercapaian tersebut disebabkan karena adanya waktu produksi yang lama sehingga mengakibatkan pemborosan waktu dalam proses produksi. Berdasarkan data tersebut menunjukan pada bulan Februari merupakan periode yang memiliki jumlah ketidaktercapaian paling banyak dari target produksi 42.600pcs, namun hasil produksi nya hanya mencapai 35.780pcs, maka sebanyak 6820pcs tidak dapat diproduksi pada bulan Februari atau jika dihitung dalam satuan waktu, terdapat pemborosan waktu selama 32 jam karena hasil produksi tidak mampu mencapai target produksi. Maka, metode yang digunakan untuk mengidentifikasi pemborosan yaitu dengan menggunakan metode Value Stream Mapping dan Root Cause Analysis untuk mengetahui penyebab pemborosan. Hasil pengolahan data, diketahui adanya pemborosan delay dan motion yang juga teridentifikasi penyebab pemborosan yaitu dari faktor manusia, lingkungan, mesin, metode dan material. Sehingga usulan perbaikan yang diberikan untuk pemborosan motion yaitu dengan mengatur alur produksi yang efektif, dan selalu memperhatikan waktu produksi dan memperhatikan tanggung jawab setiap operator. Sedangkan usulan yang diberikan untuk waste delay yaitu dengan melakukan penggabungan aktiitas yang dapat dilakukan bersamaan, dan seluruh proses persiapan dilakukan sekaligus pada tahap awal. Setelah menerapkan usulan perbaikan berdasarkan Future Stream Mapping yang dimana waktu produksi sebelum dilakukan perbaikan yaitu selama 3179 menit, sedangkan setelah dilakukan usulan perbaikan maka waktu produksi menjadi 3137 menit untuk menghasilkan 300pcs cairan rokok elektrik. Perubahan tersebut menunjukan adanya perubahan waktu siklus menjadi lebih cepat setelah dilakukan perbaikan pada setiap proses produksi nya.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Fakultas Logistik, Teknologi dan Bisnis > Manajemen Logistik S1
Depositing User: PKL TIGA TIGA
Date Deposited: 30 Oct 2025 02:54
Last Modified: 30 Oct 2025 02:54
URI: http://eprints.ulbi.ac.id/id/eprint/3881

Actions (login required)

View Item View Item